Sandiwara Sakti Pak Beye

Walaupun pak beye mengakui di pemilu 2004 pak jeka menjadi pendulang suara di pilpres putaran kedua dan peran penting pak jeka selama ini tidak serta merta pak beye kembali berpasangan dengan pak jeka. Faktor pak jeka sejak pemilu 2009 dengan kemenangan PD 20, 86 % telah sirna, bukti kemenangan spektakuler ini telah membawa pak beye menjadi kesatria sakti, muncul anekdot dengan berpasangan sandal jepit pun pak beye tetap akan memang dan memang hal ini terbukti. Sandal jepit pak beye itu adalah pak boedi yang saat ini sedang menyusun program 100 hari cabinet bersatu II ke depan.

Skandal century di mana pak boedi dan sri mulyani yang ditengarai bertanggungjawab masalah ini, pak beye dengan kesaktiannya membiarkan bola panas ini menggelinding, diam seribu bahasa. Kesaktiannya akan membuat pak boedi dan sri mulyani selamat dari kasus skandal banking crime ini.

Keberanian pak beye menggandeng pak boed sekaligus menepis usulan cawapres PKS sebagi koalisi fanatiknya, walaupun pak boed di gelandang isu neoliberalisme, namun dengan kesaktian pak beye mampu memenangkan pilpres satu putaran dengan dana kampanye 330 milyar belum termasuk dana kampanye illegal pilpres satu putaran plus survey-survey yang menguatkan eleaktibilitas pak beye. Gangguan sihir yang mencoba menyantet pak beye sejak dari cikeas hingga ke RCTI untuk debat capres terakhir, semua luluh lantak di terpa kesaktian pak beye.

Saking saktinya, gembong Nurdin M Top pun melakukan teror bom, pak beye berani menuduh lawan-lawannya sebagai drakula penghisap darah, menjadi target sniper dan peledakan bom berikutnya di cikeas, semuanya kini tinggal cerita isapan jempol belaka.

Dalam penyusunan kabinet, semua partai sudah melakukan manuver dan perang urat syaraf dengan mengajukan kandidat masing-masing, namun sampai saat ini pak beye belum mengakui jika sudah melakukan ancer-ancer menyiapkan susunan dan orang-orang yang akan duduk dalam kabinet, kesaktian pak beye membuat tidak seorang pun dan partai mana pun yang mampu mendiktenya.

Seperti pak jeka yang digilir dengan pak boedi, ke depan Ketua MPR HNW akan digilir dengan pak teka, ketua DPR juga akan ditentukan oleh pak beye berserta wakil-wakil ketua DPR dalam kebersamaan kesaktian pak beye baik di kabinet maupun di parlemen. Pak teka tentu sangat senang mau dijadikan ketua MPR untuk menjaga nama besar PDIP, mungkin sekaligus menggatikan bu mega sebagai ketua umum PDIP nanti. Sedangkan pak HNW harus lengser dari posisinya, tentu sandiwara ini agar PKS tidak menjadi saingan berat PD di pemilu 2014 nanti.

Penyusunan kabinet pak beye diperkirakan rampung setelah jelas siapa yang menahkodai Partai Golkar, pak ical dengan dukungan kesaktian sahabatnya pak beye diprediksi akan memenangkan pertarungan. Kemenangan pak ical akan membawa pak beye setelah sakti di kabinet dilengkapi menjadi sakti di parlemen. Sepertinya pak beye akan mengulangi cerita sakti pak harto.

Lanjutkan…….!!! mari kita tunggu sandiwara sakti pak beye selanjutnya.

Dimas Nur Arasy